Diskon khusus pembaca blog! Gunakan kode ADRIANSIARIL untuk dapat diskon 20% di kursus C4: Cari Cuan Kartu Kredit.

Apakah Bisa Mapan tanpa Investasi?

Banyak orang beranggapan bahwa untuk bisa menjadi kaya dan mapan, investasi adalah salah satu kuncinya. Namun, apakah benar bisa mapan tanpa investasi? Jawabannya adalah bisa, meskipun sulit dan tidak semua orang bisa melakukannya. Hal ini sangat tergantung pada kondisi lahir dan keluarga seseorang.

Beberapa orang memiliki keuntungan dari keluarga yang memiliki bisnis sukses dan memberikan warisan yang besar. Ada juga yang memiliki kemampuan berbisnis yang luar biasa sehingga mampu mengelola bisnis mereka sendiri dan menghasilkan keuntungan yang cukup besar.

Namun, tak semua orang beruntung seperti itu. Kebanyakan orang harus bekerja keras dan melakukan investasi untuk memperoleh kekayaan dan kestabilan finansial. Investasi di sini tidak hanya terbatas pada instrumen keuangan seperti saham, reksa dana atau properti, tetapi juga bisa dalam bentuk investasi pada diri sendiri seperti pendidikan atau pengembangan skill.

Belajar dari Teman yang Mengelola Bisnis dengan Bijak

Meski demikian, terdapat contoh orang yang berhasil menjadi kaya dan mapan tanpa melakukan investasi apapun. Ada beberapa teman saya yang memiliki kekayaan jauh lebih besar daripada saya. Yang menarik, ketiganya memiliki kesamaan yaitu tidak pernah berinvestasi dan tidak percaya dengan bank.

Mereka menghabiskan waktu mereka dengan mengelola bisnis dan mengeluarkan uang secara bijak. Sebagai contoh, salah satu teman saya memiliki bisnis sukses di bidang teknologi informasi. Dia selalu mengelola bisnisnya dengan hati-hati dan teliti sehingga dapat memperoleh keuntungan yang besar. Dia juga membelanjakan uangnya dengan bijak, hanya untuk hal-hal yang memang diperlukan dan bermanfaat bagi dirinya dan bisnisnya.

Mencapai Kesuksesan Finansial Tanpa Investasi

Contoh lainnya adalah teman saya yang menjadi seorang pengusaha properti. Dia tidak pernah menginvestasikan uangnya pada instrumen keuangan, namun memilih untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis properti miliknya. Dia selalu melakukan riset pasar dan memperhatikan kebutuhan konsumennya sehingga bisa menghasilkan keuntungan yang besar.

Ketiga teman saya yang sukses tersebut memiliki kesamaan dalam hal mengelola bisnis mereka dan mengelola uang mereka secara bijak. Mereka memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi terhadap bisnis mereka dan selalu mengambil keputusan berdasarkan analisis yang teliti.

Mereka juga memiliki mindset yang positif dan optimis terhadap masa depan, serta selalu berusaha keras untuk mencapai tujuan mereka. Meskipun mereka tidak pernah berinvestasi pada instrumen keuangan, namun keberhasilan mereka dalam mengelola bisnis dan uang mereka telah membawa mereka pada kekayaan yang besar.

Tidak Semua Orang Bisa Mencapai Kekayaan Tanpa Melakukan Investasi

Dalam kesimpulannya, bisa saja menjadi kaya dan mapan tanpa melakukan investasi apapun, namun hal ini sangat sulit dan tidak semua orang bisa melakukannya. Kebanyakan orang harus melakukan investasi baik pada instrumen keuangan maupun pada diri sendiri agar bisa memperoleh kekayaan dan kestabilan finansial. Namun, apapun jenis investasi yang

Sayangnya, tidak semua orang seperti mereka. 5 Bisnis saya bila digabungkan pun belum bisa menghalahkan penghasilan mereka.

Bagi kaum umum seperti kita yang masih bergelut mengejar kebebasan finansial, investasi membantu kita mempersiapkan masa pensiun dengan lebih mudah. Melalui investasi, kita menyuruh uang kita untuk ‘kerja tambahan’ menambah penghasilan kita.

Tapi jika kamu seperti 3 teman saya tersebut, maka sah-sah saja kalau kamu tidak mau investasi sama sekali. Tentu jauh lebih menguntungkan memutar uang di bisnis sendiri daripada di investasi.

Namun, saya juga perlu sharing bahwa ada teman saya yang dulu menertawakan return p2p lending sebesar 24% per tahun (dulu saat p2p lending masih jaya, rate setinggi ini umum ditemukan). Ia berkata jauh lebih menguntungkan menaruh seluruh uangnya di bisnisnya karena keuntungannya jauh diatas instrumen investasi. Sayangnya, bisnisnya merupakan kebutuhan sekunder yang sangat terdampak saat pandemi COVID-19, sehingga pemasukannya turun drastis dan sampai sekarang perusahaannya tidak berhasil kembali ke masa kejayaannya.

Jadi, kalau boleh saran, meskipun perusahaanmu menghasilkan keuntungan fantastis, tidak ada salahnya juga menyisihkan sebagian uangmu untuk diinvestasikan, untuk meminimalkan risiko.

Baca juga : Takut Uang Investasi Dibawa Kabur? Cek Kriteria Ini

Ingin belajar memilih kartu kredit terbaik sesuai dengan kebutuhan dan kondisi anda?

pabila kamu pemula di dunia kartu kredit dan ingin mulai mengumpulkan cuan dari kartu kredit, maka kamu akan cocok bergabung di kursus C4: Cari Cuan Credit Card, dimana kita akan belajar:

  1. Bagaimana orang bisa naik pesawat gratis dari penggunaan kartu kredit
  2. Bagaimana kartu kredit bisa membuat kita berhemat ratusan ribu sampai jutaan rupiah setiap bulan
  3. Bagaimana cara agar tidak membayar biaya kartu kredit sama sekali

Ayo cek dan gabung sekarang dengan klik tombol dibawah!

C4: Cari Cuan Credit Card
C4: Cari Cuan Credit Card
Adrian Siaril
Adrian Siaril

The boss

Articles: 617

CATATAN!

karena tingginya spam, kolom komentar saya tutup sementara. Untuk menghubungi saya, dm saya di Instagram, Telegram, Tiktok (@adriansiaril), atau isi formulir dibawah ini.